Rasa Khawatir penghalang diri

Seorang sahabat mengirim email dan bertanya, "mas erwin saya ini orang yang mempunyai rasa kekhawatiran yang besar dalam hidp ini, saya khawatir dengan lingkungkan kantor yang sedang melakukan perampingan, saya khawatir dengan pertumbuhan anak saya kelak, dan banyak lagi, menurut mas Erwin apa yang harus saya lakukan.. Salam G...." Dalam hidup dan kehidupan kita sebagai manusia memang kita akan banyak dirundung akan kekhawatiran, dalam hal ini adalah suatu yang biasa.

Terkadang kita sering terlalu khaatir tentang harapan, masa depan, atau sesuatu yang akan terjadi, kenapa harus khawatir dengan segala yang mungkin akan dan tidak akan terjadi, Rasa khawatir tidaklah menghasilkan apapun Kita tidak dapat menghilangkan rasa khawatir hingga kita menggantikannya dengan sesuatu yang lebih baik, rasa khawatir mengalahkan logika berpikir kita, nalar kita seorang terhenti dan kalah dengan yang namanya “rasa” khawatir. Betapa kuatnya perasaan ini sehingga logika yang jelas jelas wajarpun bisa dikalahkannya.

Kita ditawarkan tantangan yang lebih mendalam untuk menggambarkan seluruh tenaga dan waktu yang terbuang karena kekhawatiran. Sebenarnya, jika kita memang bukan orang yang suka menderita, kita tidak akan mengalami proses munculnya kekhawatiran itu sendiri.setumpuk bukti medis menunjukkan hal yang sebaliknya; bahwa stres yang disebabkan oleh kekhawatiran dapat menimbulkan berbagai permasalahan pribadi, termasuk semua penyakit yang secara dramatis dapat memperpendek usia seseorang, misalnya kanker, penyakit jantung, dan banyak lainnya. Yang pasti, kekhawatiran sama sekali tidak dapat sedikit pun memperpanjang usia, namun justru memperpendeknya, dan sering kali begitu dramatis.

Penyakit Stres yang berasal dari pergumulan diri seseorang dan tumpukan dari tekanan yang memerlukan perhatian kita di dalam pekerjaan dan kehidupan pribadi kita dapat disangkal sebagai penyebab lebih banyak lagi gangguan kesehatan dan psikologis daripada sumber lainnya.dapatlah dikatakan secara sederhana bahwa stres dapat membuat hidup kita menjadi kacau. Suatu kandungan yang sangat berbahaya dari stres yang merusak adalah proses mental yang kita sebut kekhawatiran. Kenyataan telah menunjukkan bahwa kekhawatiran dan stres dapat menjadi berbahaya bukanlah hal yang baru bagi kita; kita telah mendengar tentang semua itu sebelumnya. Lebih jauh lagi, kebanyakan dari kita dapat menerima dan mempercayai pesan yang berkelanjutan ini. Masalahnva, melakukan sesuatu hal terhadap proses kekhawatiran merupakan suatu tantangan yang paling sulit dipahami dalam kehidupan manusia.

Sebenarnya Mengendalikan kekhawatiran dapat bersandar pada perubahan mendasar dari cara kita melihat diri dan kehidupan kita sehari-hari. apa yang harus kita lakukan dalam menghadapi kekhawatiran?
  • kenalilah kekhawatiran kita dan berbagai kegagalan yang ditimbulkannya. Dengan demikian, kita dapat mengambil manfaat dari pemikiran kita daripada membiarkan kekhawatiran bergerak liar merusak pikiran dan energi kita. Sebagai gantinya, kita dapat menjadi lebih waspada dan memahami kerugian yang ditimbulkannya. Ini merupakan langkah pertama yang sangat penting karena dapat membentuk suatu dasar, terutama motivasi, untuk berubah.
  • Berikan dorongan kepada diri anda untuk tidak mengkhawatirkan hari esok sehingga kita mampu membiarkan masalah hari ini hanya untuk hari ini. Nasihat seperti ini sangat konsisten dengan kebijaksanaan umum yang mengimbau kita untuk memusatkan perhatian pada keadaan hidup saat ini saja.
  • luangkanlah waktu selama tiga puluh menit setiap harinya untuk merasa khawatir. (loh kok begitu)Ya, memang benar, langkah tersebut kita gunakan untuk memakai rasa khawatir kita dengan mengikatnya selama setengah jam setiap harinya. Daripada membiarkan kekhawatiran berjalan tidak terkendali, kita diminta untuk merangkum seluruh kekhawatiran kita dan kemudian memberikan kesempatan untuk mengendalikan dosisnya (tidak seperti suntikan untuk menyembuhkan suatu penyakit) sesuai dengan waktu yang telah kita tentukan.
  • Berpikir positif. Tekankan pada diri Anda bahwa Anda akan sukses menjalani apa yang akan Anda jalani. Anda akan mampu menyelesaikan permasalahan Anda dan akan mencapai tujuan yang Anda inginkan. Ini bukan persoalan percaya atau tidak, melainkan persoalan keyakinan dan berjuang. Isi pikiran Anda dengan hal-hal positif setiap hari.
  • Bersandar hidup kepada Tuhan YME Pikiran manusia itu sebuah mesin yang kreatif. Saat orang membayangkan masa depan, mereka akan terdorong membayangkan juga 'skenario buruk.' Banyak pengalaman yang menunjukkan biasanya keadaan sebenarnya jauh berbeda dari apa yang pernah kita bayangkan. Kebanyakan masalah yang kita hadapi terpecahkan dengan cara yang layak sesuai dengan bersandar diri kepada Tuhan YME. Sebenarnya, kita sendiri yang selalu mendorong diri sendiri untuk merasa takut dan khawatir. dengan Pasrah dan berserah diri Kepada Tuhan Maka Hidup kita akan tenang.
Orang dapat belajar untuk berhenti melalui suatu proses dan mendapatkan kesehatan emosional yang lebih baik, Khawatir itu melelahkan. Itu seperti sebuah penyakit kronis, dan tidak membuat "tameng" untuk melindungi kehidupan kita. Makin lama justru makin berbahaya bagi kehidupan kita. Jadi, yang diperlukan adalah upaya untuk mengubah sikap khawatir dan pikiran-pikiran negatif itu. Setiap rasa khawatir datang coba Putuskan untuk menjadi Kuat, karena kapanpun kekhawatiran datang, Anda selalu dihadapkan kepada dua pilihan sikap; untuk menjadi kuat atau menjadi lemah.

Memilih untuk berbahagia bukan berarti kita tidak peduli terhadap masalah-masalah di sekeliling kita ataupun memaksakan senyum di wajah kita, akan tetapi kita berfokus pada hal-hal indah yang dapat memberikan kita kesenangan, membuat kita tersenyum dan berterima kasih atas kehidupan ini,Ketahuilah bahwa setiap hari kita dikelilingi oleh hal-hal yang dapat membuat kita bahagia. Seperti halnya ketakutan dan kekhawatiran, menikmati kebahagiaan adalah sebuah pilihan. Manakah yang akan anda pilih? Kekhawatiran atau kebahagiaan? kepada sahabat yang sedang khawatir cobalah kendalikan, karena kekhawatiran adalah sebuah ketakutan yang belum pasti terjadi, berfokuslah pada sikap optimis dan berfikir positif, semoga tulisan ini dapat membantu bagi saudara G.... dan sahabat sekalian.

"ketakutan dan kekhawatiran, merupakan penghalang bagi seseorang dari mengambil tindakan"

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan sembahyang dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. [QS. Al-Baqarah: 277]"


Salam Sukses dan Bahagia
Depok 20 April 2009
Erwin Arianto

Fasbir Sabran Jamila (Maka Bersabarlah Dengan Sabar Yang Baik)

“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun " (Al-Baqarah :155-156)

Disebutkan dalam Al-Quran kata SABAR sebanyak 90 kali. Dinataranya mengandung pujian Allah terhadap para hamba-hambanya yang sabar, menerangkan pahala orang-orang yang sabar, atau menerangkan nilai yang diraih orang-orang yang sabar dan bahkan menggabarkan kecintaan Allah kepada orang-orang yang sabar.

“Maka Bersabarlah Dengan Sabar Yang Baik, sesungguhnya mereka memandang siksaaan itu mustahil. Sedangkan Kami memandangnya mungkin terjadi. (Al-Ma’arij : 5-7)”

Fasbir Sabran Jamila, sebuah nasehat suci dari Sang Maha Suci kepada pembawa ajaran Suci, Rasulullah Muhammad alaihi salatu wassalam, ketika para kafir quraisy enggan menerima seruannya ke jalan yang benar. Siksaan dan ejekan tak luput selalu diarunginya. Ditafsirkan ayat tersebut oleh DR Aid AL-Qorni, seorang penulis dan sastrawan muslim asal Saudi Arabia, sebagai berikut:

Wahai Muhammad…
Jika kebatilan menyerangmu, kejahatan menentangmu, Fasbir Sabran Jamila !!
Jika hartamu sedikit, dan kesedihan pun menimpamu, Fasbir Sabran Jamila !!
Jika para sahabatmu terbunuh dalam peperangan, dan para pengikutmu berkurang, Fasbir Sabran Jamila !!
Jika semakin banyak orang yang memusuhimu padahal kamu menyeru kebaikan dan para pembangkan mengelilingimu, Fasbir Sabran Jamila !!
Jika mereka menjebakmu dan mengamcammu, Fasbir Sabran Jamila !!
Jika anakmu, istrimu dan kerabatmu meninggal dunia, Fasbir Sabran Jamila !!

Fasbir Sabran Jamila, seruan indah kepada semua manusia yang tak luput dari dinamika dan problematika sosial, di rumah, di kampus, di tempat kerja dan di tempat-tempat umum lainnya. Siapapun manusianya, dia pasti memiliki egoisme dan amarah, namun keaktifan dua sifat tersebut bergantung kepada manusianya. Tidak ada manusia yang tidak butuh terhadap sabar. Kesabaran adalah sebuah keniscayaan bagi mnusia. Dan tuntutanya, bagaimana manusia bisa mengasah kesabarannya?? Inilah “madrasah” Allah SWT dan Rasulul-Nya dalam mendidik kita agar mampu mengendalikan sifat egoisme dan amarah dengan untaian mutiara “Fasbir Sabran Jamila”
Raslululah SAW, dimusuhi oleh pamannya Abu lahab sebelum orang lain memusuhinya. Buah hatinya meninggal di pangkuannya saat berusia 2 tahun, air matanya pun menetes membasahi pipi sang buah hati. Segera Ia memandikannya dan menguburkannya. Sepulangnya dari pemakaman ia pun tersenyum. Fasbir Sabran Jamila !!
Rasulullah SAW, di usir dari tanah kelahirannya saat istri kesayangannya dan pamannya Abu Thalib yang selalu mem-back up-nya pergi ke rahmatullah. Penduduk di kampungya bersekongkol memilih para pemuda tangguh dari setiap qabilah (suku), dan mereka mengelilingi rumahnya di kegelapan malam untuk membunuhnya. Dengan perlindungan Allah Rasul pun meninggalkan kampung halamannya. Fasbir Sabran Jamila !!
Rasulullah SAW, bersama Abu Bakar bersembunyi di Gua Tsur saat hijrah ke Madinah, sedangkan kaki-kaki kaum kafir saat itu nampak berpijak di depan gua. Dengan rasa takut Abu bakar berkata “Wahai rasulullah jika salah seorang diantara mereka menundukkan kepalanya ke arah gua, maka akan melihat kita” dengan senyum Rasul menjawab “wahai Abu bakar, jika dua orang berkumpul maka Allah lah yang ketiga” “Wa la tahzan innallaha ma’ana (jangan bersedih sungguh Allah bersama kita” (Ta-taubah : 40) Fasbir Sabran Jamila !!

“Dan bersabarlah kamu bersama orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya; dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan perhiasan dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas”. (AL-Kahfi :28)

Fasbir Sabran Jamila !! Nasehat suci yang juga ditujukan untuk melakukan perbuatan suci, beribadah. Rasulullah Meletakkan batu sebagai pengganjal perutnya disaat perutnya kempis tanda lapar. Dan bersabar untuk berpuasa menahan lapar di saat tak tersedia makanan di pagi harinya. Bersabar menahan kantuk untuk melaksanakan shalat malam. Bersabar menahan luka pada tumitnya akibat lamanya ia berdiri dalam shalat malamnya. Bersabar untuk menghadap Allah dengan membaca surat Al-Baqarah yang begitu panjang saat shalat dalam kesedniriannya. Bersabar menahan sakit demi mendapatkan shalat jamaah bersama para sahabatnya. Bersabar untuk tidak makan demi menghormati dan memuliakn tamunya. Masya Allah adakah orang yang semulai ini. Sungguh pantas engkau wahai Rasulullah untuk menjadi sauri tauladan bagi kami.
Rasulullah SAW, tanah menjadi lantai rumahnya, atapnya setinggi uluran tangannya. Dan jika berbaring tidur, kaki dan kepalanya menyentuh dinding rumahnya. Ditawarkan Jibril agar Allah merubah gunung batu menjadi gunung emas untuknya, ia pun menolaknya. Fasbir Sabran Jamila !!
Rekan-rekanku, kemampuan Rasulullah SAW memahami hakikat sabar dan merenungi ayat “Fasbir Sabran Jamila” membuat ia begitu tahan banting terhadap berbagai halangan dan rintangan. Akhirnya, selepas membaca nasehat ini, semoga kita yang keluar dari kampung halaman karena niat menimba ilmu bukan karena terusir, juga mampu bersabar dalam menghadapi semua problematika kehidupan yang fana ini dan sabar dalam menyiapkan saham serta investasi sebagai bekal di akhirat kelak. Sabar dalam menjalani shalat dan tidak tergesa-gesa. Sabar untuk duduk bersimpuh beberapa menit setelah shalat mengadu dan mengulurkan tangan kepada Allah, tanda meminta dan memohon. Dan juga sabar untuk selalu mengulurkan tangan kepada orang yang membutuhkan, tanda peduli dan memberi. Agar kita termasuk orang-orang yang dicintai Allah. Amiin. Percayalah, sungguh waktu akan membisikkan hikmahnya. Wallahu a’lam.

Rahmat Hidayat Lubis

Tripoli Libya, 19 Nov 2008.
13. 36 waktu Libya.

Alumni Pon-Pes Daar El-Qolam Gintung
Mahasiswa di Faculty of Islamic Call, The Specialization of call and civilization.
Tripoli Libya

Beranikah Anda ...?

Untuk hidup orang memang membutuhkan keberanian. Untuk bertahan hidup orang membutuhkan keberanian. Untuk bertahan hidup dan menjalani impian, orang membutuhkan keberanian. Untuk tetap bertahan dalam keyakinan mengenai kehidupan apa yang harus dijalani, orang membutuhkan keberanian. keberanian itu jelas tidak aman. Keberanian itu penuh risiko.

Hidup tanpa keberanian adalah hidup yang tiada manfaatnya, dapat dikatakan bahwa Hidup dan keberanian adalah ibarat tubuh dan bayang-bayang. Kemana pun kita pergi dalam hidup ini, kita perlu keberanian. Sejak kecil dalam kepolosan kita sebagai seorang bayi merah, kita bergerak dan berekspresi penuh keberanian.

Keberanian adalah suatu kualitas, yakni sesuatu yang hanya dapat dirasakan dan dialami, keberanian bukan kata-kata,bukan rumusan pikiran. Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan keberanian sebagai ”mempunyai hati yang mantap dan rasa percaya diri yang besar dalam menghadapi bahaya”. Keberanian itu bukan soal fisikal. Keberanian adalah sebuah sikap. Sikap untuk bertahan atas prinsip kebenaran yang dipercayai meski mendapat berbagai
tekanan yang membuatnya tidak populer dan kehilangan.

Keberanian sering diartikan secara dangkal, yaitu kenekatan. Itulah sebabnya, orang mencoba mendidik keberaniandengan mengajarkan sikap tahan banting kalau dihajar fisiknya. Cerita-cerita negatif tentang keberanian yang salah kaprah IPDN dan geng-geng motor memakai doktrin ini. Mendidik orang percaya diri karena tahan digebuki dan pandai menggebuki. Hasilnya bukan keberanian, tetapi kepengecutan. seperti banyak terjadi pada jaman ini orang bukan berani tap pada nekat, ketika berkendara dijalan mereka saling selap-selip, dan ketika ditegur kita marah dan katanya "berani" padahal itu bukan keberanian sejati. Kepengecutan dinamai keberanian dalam gerombolan.

Kita banyak tahu bahwa banyak orang sukses berawal dari keberanian Sebaliknya begitu banyak orang mengalami kegagalan karena kurangnya keberanian, mungkin mereka mempunyai ide cemerlang, namun karena takut gagal dan takut untuk mencoba, akhirnya semua ide menjadi layu dan mati. Di lain pihak, orang lain bisa sukses karena mereka lebih berani dengan bergerak lebih cepat! Maka bila ingin lebih berkembang dan sukses, maka saya mengatakan siapa yang berani dialah yang akan sukses.

"Keberanian" merupakan aset yang sangat berharga bagi pribadi kita. Keberanian bisa menjadikan sesuatu yang tadinya tidak mungkin menjadi mungkin. Keberanian bisa mejadikan sikap negatif menjadi positif, loyo menjadi semangat, takut jadi berani, pesimis menjadi optimis, miskin menjadi kaya, gagal menjadi sukses. Setiap kemenangan memerlukan keberanian. Semakin besar kemenangan maka semakin besar keberanian yang diperlukan. Ini adalah suatu konsekuensi yang logis. Tidak adil rasanya jika kemenangan besar bisa diraih dengan keberanian yang kecil. jadi jika Anda mengharapkan kemenangan besar, maka Anda perlu memiliki keberanian yang besar pula.

Perlu kita ingat dalam hidup akan terus muncul eesiko dalam berbagai bentuk dan ragam. Resiko menjadi bagian alami dalam perbaikan berbagai bidang. Setiap kita mengambil keputusan, berati pula kita mengundang resiko. Namun kita berdiam diri diri pun kita akan berhadapan dengan resiko. Resiko, sekali lagi, tidak bisa kita hindari dan memang bukan untuk kita hindari. maka keberanian yang akan menuntun kita bisa mengatasi segala resiko tersebut. Maka beranilah anda untuk:

- Berani Menetapkan Mimpi sukses
- Berani Bertindak untuk menggapai sukses
- Berani bangkit lagi dari kegagalan
- Berani mengakui kelemahan diri sendiri
- Berani Untuk berbuat baik
- Berani untuk keluar dari comfort zone
- Berani Untuk membunuh kekerdilan yang dipenuhi ego dan nafsu
- Berani Berjuang sampai menggapai sebuah kesuksesan

Keberanian bukan berarti tanpa rasa takut keberanian adalah rasa takut yang diiringi keinginan untuk tetap maju beraninilah untuk melangkah kedepan. keberanian itu ketegasan. keberanian; mengatasi segala rintangan untuk terus maju ataupun untuk mencari keadilan.

Oleh karena itu, tumbuhkan keberanian dalam diri Anda untuk menempuh perjalanan yang beresiko demi mencapai kemenangan besar. Tentu saja bukan keberanian yang membabi buta, bukan juga keberanian yang nekat, bukan juga keberanian demi meraih hal yang tidak bermanfaat, tetapi keberanian menempuh resiko untuk kehidupan yang lebih baik.

"Keberanian adalah sebuah sikap. Sikap untuk bertahan atas prinsip kebenaran "

Depok, 1 April 2009
Erwin Arianto